Cegukan

Cegukan adalah kontraksi tiba-tiba yang tak disengaja pada diafragma, umumnya terjadi berulang-ulang setiap menitnya. Udara yang tiba-tiba lewat ke dalam paru-paru menyebabkan glottishik. Cegukan umumnya akan selesai dengan sendirinya, meskipun ada beberapa pengobatan rumah tangga untuk mempercepat cegukan, dan ada beberapa pengobatan yang dibutuhkan. Istilah medis untuk cegukan adalah (ruang antara pita suara) menutup, serta menyebabkan terjadinya suara singultus.

Cegukan seringkali berkembang dalam situasi tertentu, seperti makan terlalu cepat, minum air dingin sesaat setelah makan makanan panas, makan makanan yang sangat panas atau pedas, tertawa atau batuk terlalu keras, kelebihan minuman berakhlokol, atau karena keseimbangan elektrolit.

Untuk menghentikan kecegukan bisa dilakukan tindakan berikut:

• Menahan nafas, karena dengan menahan nafas maka kadar karbondioksida di dalam darah meningkat, sehingga kecegukan berhenti.
• Bernafas di dalam kantong kertas.
• Minum segelas air dingin atau mengunyah roti kering atau es batu yang diserut.
• Menarik lidah atau menggosok bola mata secara perlahan.
• Membalik posisi tubuh dengan meletakan kepala dibawah kaki diatas

Apakah ada orang yang cegukan sampai bertahun-tahun lamanya? Yap! The Guiness World Records mencatat rekor cegukan terlama (1922-1990) dipegang oleh Charles Osborne (1894-1991) dari Anthon, Lowa (Amerika Serikat). Cegukan tersebut dimulai pada tahun 1922 dengan frekuensi 40 kali per menit, melambat menjadi 20 kali, dan akhirnya berhenti pada bulan Februari 1990, dengan total waktu selama 68 tahun.

Amalia Aswin

Fariana Nur Santi

Nika Nupiah

Putri Utami K.P.

Rizka Hayati